purwanto_usb@yahoo.com
Purwanto Anto Joss
si metal kecil
si metal umur 2 tahun
sapi perah super
sapi perah super embrio
si metal putih
brangoos
metal perah merah
peternakan sapi perah
metal umur 2,5 tahun
brahman
brangoos
embrio setinggi 2 meter
brahman
metal
Ada tiga hal penting yang
harus diperhatikan dalam pemeliharaan budidaya sapi perah yang saling terkait
satu sama lain diantaranya pemeliharaan
(budidaya), pakan dan pembibitan.
Pemeliharan dan pakan yang baik
tentu akan meghasilkan produksi yang baik dengan didukung pembibitan yang baik pula. Bibit sapi yang baik sangat penting
untuk diperhatikan ketika akan melakukan budidaya sapi perah. Pemilihan bibit sapi perah meliputi
pemilihan bibit dara yang nantinya akan menghasilkan produksi susu dan
pemilihan bibit pejantan.
Pemilihan
Bibit Dar
Syarat-syarat
yang harus dipenuhi oleh bibit sapi perah betina dewasa adalah:
(a) produksi susu tinggi,
(b) umur 3,5-4,5 tahun dan sudah pernah beranak,
(c) berasal dari induk dan pejantan yang mempunyai keturunan
produksi susu tinggi,
(d)bentuk tubuhnya seperti baji,
(e)matanya bercahaya, punggung lurus, bentuk kepala baik, jarak
kaki depan atau kaki belakang cukup
lebar serta kaki kuat,
(f) ambing cukup besar, pertautan pada tubuh cukup baik, apabila
diraba lunak, kulit halus, vena susu banyak, panjang dan berkelok-kelok,puting
susu tidak lebih dari 4, terletak dalam segi empat yang simetris dan tidak
terlalu pendek,
(g) tubuh sehat dan bukan sebagai pembawa penyakit menular, dan
(h) tiap tahun beranak
Pemilihan Bibit Pejantan
Pejantan yang baik harus
memenuhi kriteria sebagai berikut:
(a)
umur sekitar 4-5 tahun,
(b)
memiliki kesuburan tinggi,
(c)
daya menurunkan sifat produksi yang tinggi kepada anak-anaknya,
(d)
berasal dari induk dan pejantan yang baik,
(e)
besar badannya sesuai dengan umur, kuat, dan mempunyai sifat-sifat pejantan
yang baik,
(f)
kepala lebar, leher besar, pinggang lebar, punggung kuat,
(g)
muka sedikit panjang, pundak sedikit tajam dan lebar,
(h)
paha rata dan cukup terpisah,
(i)
dada lebar dan jarak antara tulang rusuknya cukup lebar,
(j)
badan panjang, dada dalam, lingkar dada dan lingkar perut besar, serta
(k)
sehat,bebas dari penyakit menular dan tidak menurunkan cacat pada keturunannya.